Evolusi diri ini...

Q menangis seorang diri
Q terluka seorang diri
Sedang kau menghilang
Entah kemana
Segala asa terbang ke angkasa
Tersisa hanya amarah
Memeluk kalbu yang lusuh
Penderitaan memang sakit
Terluka memang perih
Air mata memang membuat lega
Tapi tak mengapa
Q merasa memang pantas mendapatkanNa
Karena Q cowo
Karena esok ada tugas penting untukQ
Karena ini akan menguatkan mentalQ
Dulu Q mendendam
Kini Q merindu
Dulu Q mengumpat
Kini Q berdoa
Dulu Q menangis
Kini Q tersenyum
Atas berkah yang telah Q dapatkan
Atas cinta yang rela engkau bagi untukQ
Atas kenangan yang akan selalu Q jaga
Selamanya...

Hidup dengan Cobaan

Uhf.. hari ini merupakan hari yang sangat melelahkan baik fisik maupun mental Q. Tapi tak mengapalah kn bisa rehat sejenak dan mengkoreksi segala hal agar ga terulang kembali. Pagi ini Urusan prioritas dan urgent tak lain adalah urusan skripsi dengan kata lain mendaftar ujian skripsi. Segala prasyarat dan kelengkapan skripsi telah terkoreksi dengan baik dan tak boleh menunda lagi karena pikiran dan mental Q mengatakan "Bulan ini harus lulus, karena ini waktu Q" Sesampai dikampus dan bertemu dengan staf TU dan bisa mengurus karena tanpa antri, jelas dunk langsung sumringah banget karena udah lama Q menunggu waktu ini.

Tapi ya emang manusia bisa berusaha tapi hasil akhirNa Allah lah yang mengurus. Q dinyatakan gagal atau tidak bisa mendaftar ujian dikarenakan jumlah sks Q tidak memenuhi syarat untuk bisa ujian skripsi. Ehm.. langsung Q bertanya-tanya dan menjadi lumayan kalut hingga Q langsung memacu motor untuk mengecek data sks dirumah dan account pribadi di internet. Mungkin karena telah kalut, pikiran ini ga bisa dengan mudah melihat kesalahan diri ini. Dan dengan bantuan saudara tercinta alias kakak-kakak baru Q bisa melihat kesalahan diri ini. Ternyata Q ada melewatkan 1 mata kuliah.

Damn.. !!! Q mesti kul 1 mata kul lagi, uhf.. ternyata perjalanan Q masih sangat panjang dan mau tak mau semester pendek besok mesti ikut 1 mata kuliah baru bis ujian skripsi. Argh...... stupid.. stupid.. kenapa meski begini.

Uhf.. energi ini lumayan drop untuk beberapa saat meski begitu Q bisa langsung bangkit berkat dorongan saudara tercinta untuk tetap berusaha yang terbaik. Tapi tetap ada noda dihati yakni untuk kesekian kali Q telah mengecewakan ortu dengan menghabiskan waktu+materi+energi ortu dengan memikirkan anak bungsu yang sangat-sangat badung ini. Q hanya berharap dengan Q nulis ini beban pemikiran Q bisa berkurang dan melangkah dengan usaha terbaik untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi (Amin.)

Waduh... akhirNa cobaan atas waktu, Q dapatkan kembali. Semoga waktu yang Q jalani besok bisa lebih bermanfaat bagi kebaikan Q di masa depan, Amin.

Yang Terbaik Dari Q

Ketika Q terpuruk karena cinta
Kamu datang
Dengan senyuman
Dan memeluk jiwa ini
Namun untuk sesaat
Q memalingkan muka
Dan bersikap acuh padamu
Tapi Q merasakan sesuatu yang beda
Pada senyumanmu
Dan sedikit demi sedikit
Kamu hangatkan tubuh ini
Kamu balut luka ini
Hingga tak lagi
Q rasakan perih
Yang mendera
...
Semakin hari
Rasa sayang kian bertambah
Buat resah hati ini
Pun ketika tahu
Bahwa Q tak bisa memiliki dirimu
Q sangat kecewa
...
Namun Q tak bisa berhenti
Untuk menjaga dirimu
Karena Q sayang kamu
Dan Q akan berikan yang terbaik
Untuk kebahagiaanmu
Meski nantiNa tak bersama Q lagi

Mengenang Mimpi

Pagi ini Q terbangun dengan tiba-tiba
Dan tak kuasa menahan kaget jiwa ini
Q mendapati bahwa Q telah bermimpi
Tentang masa lalu Q
Mimpi tentang diriNa
Seseorang yang pernah Q sayangi sepenuh hati
Detak jantung ini begitu cepat
Dan mata ingin kembali menutup
Merasakan kembali pelukan dan genggaman tangan lembutNa
Meski Q tahu bahwa itu hanya mimpi
Tapi Q ingin merasakanNa kembali
Karena Q merindukan diriNa, sangat merindukanNa
Tuhan... mengapa Engkau ingatkan Q lagi
Tentang kenangan masa lalu
Kenangan yang ingin Q simpan dalam hati ini saja
Saat ini pun Q tak kuasa
Menahan kerinduan yang mengalir
Dalam darah Q dan kembali mengenang diriNa

Karena Sahabat

Hidup adalah perjalanan, perjalanan adalah hidup. Walaupun ada kesulitan yang menyakitkan, Q bisa tetap bertahan dan tetap melangkah karena mempunyai sahabat, sampai kapan pun dan selamaNa

Inilah Q

Ketika berada dalam kegelapan dengan jelas Q rasakan segala keinginan. Dapat Q lihat segala amarah-kesedihan-impian-harapan yang ada didalam hati ini, Q tak akan menyangkalNa ataupun mengingkariNa. Inilah Q yang sesungguhNa...